(Captopril, Capoten)3
Indikasi: hipeertensi esensial ringan – sedang, hipertensi berat yg resisten terhadap terapi lain, bendungan jantung dengan kelainan ventrikel (bilik) kiri, kelainan ginjal pada diabetes.
Kontra Indikasi: hipersensitif terhadap ACE inhibitor, kehamilan.
Dosis:
- Hipertensi
Terapi tunggal: dosis awal 12.5 mg 2x sehari
Kombinasi dengan diuretic atau pada lansia: dosis awal 6.2 mg 2x sehari
Dosis rumatan 25 mg 2x sehari, dosis maksimum 50 mg 2x sehari.
- Gagal jantung
Dosis awal 6.25-12.5 mg 2-3x sehari dengan pengawasan medis yang ketat, lalu dinaikkan dengan interval setidaknya 2 minggu menjadi maksimal 150 mg sehari dalam dosis terbagi.
- Nefropati diabetik
75-100 mg sehari dalam dosis terbagi. Jika dibutuhkan penurunan tekanan darah, dapat dikombinasikan dengan antihipertensi lain. Pada gagal ginjal berat, dosis awal 12.5 mg 2x sehari.
Sediaan: tablet 12.5 mg dan 25 mg.
Efek Samping: hipotensi, batuk kering, bengkak, ruam, pankreatitis, gejala sinusitis, sakit tenggorokan, mual, muntah, diare, konstipasi, denyut jantung meningkat, fotosensitif, stomatitis.
Interaksi ACE Inhibitor
Nama Obat | Interaksinya dengan ACE Inhibitor |
Alkohol | Menguatkan efek hipotensif ACE Inhibitor |
Allopurinol | Meningkatkan risiko penurunan jumlah sel darah putih dan reaksi hipersensitif, terutama pada penderita gangguan ginjal |
Penghambat alfa (alfa blocker) | Menguatkan efek hipotensif ACE Inhibitor |
Obat anestesi secara umum | Menguatkan efek hipotensif ACE Inhibitor |
NSAID | Meningkatkan risiko gangguan ginjal dan melawan efek hipotensif |
Antasida | Mengurangi penyerapan captopril, elanapril, fosinopril |
Antibiotik | Rifampisin mengurangi efek antihipertensi imidapril; quinapril tablet mengurangi penyerapan tetrasiklin |
Insulin, metformin, sulfonilurea | Efek hipoglikemik ditingkatkan oleh ACE Inhibitor |
Siklosporin | Efek hiperkalemia meningkat |
Diuretik | Menguatkan efek hipotensif ACE Inhibitor |
Lithium | Konsentrasi dalam plasma meningkat karena ekskresinya dikurangi oleh ACE Inhibitor |
Garam kalium | Meningkatkan risiko hiperkalemia |