Sakit tenggorokan beberapa disebabkan oleh bakteri (bakteri streptokokus grup A yang dikenal dengan istilah strep throat). Pada anak sekitar 20-30 dari 100 anak dengan sakit tenggorokan disebabkan oleh strep throat. Pada dewasa sekitar 5-15 dari 100 sakit tenggorokan yang disebabkan oleh strep throat.
Saat Anda mengalami sakit tenggorkan maka amandel/tonsil terasa nyeri, merah dan bengkak.
Penyebab lain dari sakit tenggorokan adalah:
– Alergi
– Udara yang kering
– Polusi (udara atau iritan)
– Merokok atau paparan asap rokok
Faktor risiko
Terdapat beberapa faktori risiko yang meningkatkan risiko Anda mengalami sakit tenggorokan, yaitu:
– Usia (anak dan remaja antara 5-15 tahun paling sering mengalami sakit tenggorokan)
– Paparan terhadap seseorang dengan sakit tenggorokan atau strep throat
– Musim gugur atau awal musim semi untuk faktor risiko strep throat
– Udara dingin
– Tonsil yang besar
– Polusi atau paparan asap
– Sistem kekebalan tubuh yang rendah atau menggunakan obat yang mengganggu kekebalan tubuh
– Post nasal drip atau alergi
– Refluks asam lambung
Tanda dan gejala
Sakit tenggorokan dapat menyebabkan nyeri menelan. Sakit tenggorokan dapat terasa kering dan gatal dan dapat serupa dengan gejala selesma atau infeksi saluran napas atas.
Gejala-gejala berikut pada sakit tenggorokan yang disebabkan oleh infeksi virus atau oleh alergi:
– Bersin
– Batuk
– Mata berair
– Sakit kepala ringan atau sakit badan
– Pilek
– Demam ringan (kurang dari 101oF)
Gejala sesuai dengan strep throat termasuk:
– Tonsil yang merah dan membesar, kadangkala dengan bercak putih atau garis nanah
– Bintik perdarahan (petekie) pada langit-langit lunak atau keras
– Demam tinggi (101of atau diatasnya)
– Mual
– Muntah
– Pembesaran kelenjar getah bening di leher
– Sakit kepala berat atau nyeri badan
– Ruam
Kapan meminta pertolongan ke dokter :
– Nyeri menelan >1 minggu
– Kesulitan menelan atau bernapas
– Air liur berlebihan (drooling) pada anak kecil
– Suhu lebih dari 100,4oF
– Nanah di belakang tenggorokan
– Ruam
– Nyeri sendi
– Suara serak lebih dari 2 minggu
– Darah di liur atau dahak
– Dehidrasi (gejala termasuk mulut kering, tidur terus menerus, haus, Buang Air Kecil berkurang, air mata kering, kelemahan, sakit kepala, pusing)
– Sakit menelan berulang
– Jika anak Anda kurang dari 3 bulan dan mengalami demam, maka penting untuk menghubungi dokter Anda
Diagnosis dan tata laksana
Antibiotik tidak diperlukan untuk mengobati sakit tenggorokan, umumnya membaik dalam 1-2 minggu. Antibiotik tidak akan menolong jika disebabkan karena virus atau iritasi dari udara. Terapi antibiotik pada infeksi virus akan menyebabkan kerugian pada anak dan dewasa.
Antibiotik dibutuhkan jika sakit tenggorokan Anda disebabkan oleh strep throat yang disebabkan oleh bakteri. Diagnosis dapat ditegakkan dengan menggunakan apusan tenggorok.
Antibiotik diresepkan untuk strep throat untuk mencegah demam rheumatik. Jika didiagnosis dengan strep throat maka seseorang harus di rumah sampai 24 jam setelah minum antibiotik.
Pencegahan
Beberapa cara untuk mencegah sakit tenggorokan:
– Cuci tangan
– Mencegah kontak dengan orang yang mengalami sakit tenggorokan, selesma, atau infeksi saluran napas atas
– Hindari merokok dan asap rokok
Diadaptasi dari